Pernah nggak
punya teman mendadak marah sama lingkungannya. Usut punya usut sih
ternyata doi marah karena lagi ada masalah sama pacarnya. Tapi,
efeknya kok jadi melebar ke mana-mana? Pada semua orang yang nggak
tau masalah sebenarnya. Bete pasti, punya teman jenis ini. Nah, kamu
kayak gitu juga nggak sih?.
- Kamu baru bertengkar hebat dengan pacar kamu di cafe. Saat pulang ke rumah, apa yang kamu lakukan?
- Masuk kamar dan menangis sepuasnya sambil memeluk bantal
- Mengisi buku diary, biar hati terasa plong
- Kamu menyetel tape dengan musik hingar-bingar
- Apa yang kamu lakukan bila secara mendadak doi mendiamkan kamu?
- Kamu diamkan dia juga. Memang dia siapa, kok seenaknya mendiamkan kamu
- Kamu tanya langsung dan mencoba menanyakan sebabnya
- Cuek aja, paling sebentar lagi doi baik lagi
- Hari itu kamu sedang sedih, karena mendengar doi selingkuh. Saat kumpul bareng sohib-sohib, mereka bercanda sambil melucu. Kamu...
- Nggak bisa ikut tertawa
- Tertawa mendengar lelucon mereka
- Ikut melucu juga, lumayan buat melupakan sakit hati
- Kamu orangnya....
- Moody
- Mudah melupakan sesuatu
- Selalu terkenang dan mengingat apa saja
- Apakah kamu menyadari, sikapmu kadang menyebalkan?
- Tahu, karena ada yang ngasih tahu
- Tahu, karena melihat sikap dan mimik orang yang ada disekitarmu
- Sadar, tapi nggak masalah, kan nggak merugikan orang lain kok
- Bila ada masalah berat, yang kamu lakukan....
- Kamu cerita sama orang yang dekat dengan kamu
- Curhat dengan siapa saja yang bisa jadi pendengar yang baik
- Kamu pendam sendiri, seakan nggak ada masalah
- Kamu bisa nggak, mengendalikan perasaanmu sendiri?
- Bisa, tapi memang perlu belajar
- Nggak bisa, buat apa sih menahan perasaan?
- Kadang-kadang tergantung masalahnya apa dulu
- Komentar apa yang sering kamu dengar dari sohib-sohibmu? Pilih di bawah ini.
- Aduh... heran deh sama kamu, kayaknya kamu nggak pernah sedih
- Kamu kenapa sih?,nggak ada apa-apa langsung marah
- Tumben wajahmu kkusut, ada apa?
# Nilai Tiap Nomor :
- a.2 b.1 c.3
- a.3 b.2 c.1
- a.3 b.1 c.2
- a.2 b.1 c.3
- a.3 b.2 c.1
- a.2 b.3 c.1
- a.1 b.3 c.2
- a.1 b.3 c.2
# Nilai
20-24 : Hii... korbannya banyak
Duh,
kamu itu benar-benar nggak mampu mengendalikan emosimu. Nggak bisa
memilah-milah kapan emosimu harus diluapkan dan harus ditahan. Asal
hatimu lagi nggak suka atau marah pada seseorang, dijamin orang-orang
di sekitarmu jadi korban. Nggak masalah bagi orang yang sudah akrab
sama kamu. Tapi bagi yang nggak deket sama kamu, kan bikin bete orang
lain. Oke kamu ada masalah, tapi bukan berarti kamu bisa
seenaknyabersikap sama orang lain. Lalu orang lain harus
memakluminya? Ihh... enak banget. Karena mungkin saja orang lain
punya masalah lebih besar daripada masalahmu. Tapi dia tenang karena
mampu mengelola perasaan. Ehmm.. jalan keluarnya, bila ada masalah
lebih baik kamu menyingkir jauh-jauh dari temanmu. Aman kan?
# Nilai 8-13 : Si Penyimpan Derita
Kamu
sangat pandai menyimpan masalahmu, bahkan penderitaanmu. Praktis,
teman-temanmu nggak pernah mendengar keluhanmu. Yang mereka tahu dari
kamu hanya senang-senang dan saat kamu tertawa. Kalaupun kamu marah,
bukan karena kamu ada masalah dengan keluarga atau pacar, lantas
orang lain kena getahnya. Tapi memang pantas marah pada tempatnya.
Hmm.. bagus sikap kamu seperti itu. Tapi, ada baiknya sekali-kali
coba kamu curhat sama seseorang yang cocok denganmu. Jadi hatimu
plong.
# Nilai
14-19 : Nyaris Sempurna
Memang
nggak ada sesuatu yang sempurna. Tapi, setidaknya kamu adalah sosok
yang mendekati sempurna. Saat kamu marah dan bermasalah, wajahmu
nggak ditekuk, bahkan kamu masih bisa tersenyum. Ya, bagimu nggak
perlu semua orang tahu masalahmu.
0 komentar:
Posting Komentar